Demo dibawah Fly Over Makassar
MAKASSAR -
Penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Makassar, Sulawesi
Selatan, terus berlanjut. Kota Makassar dikepung sejumlah aksi unjuk rasa.
Pantauan okezone di lapangan, aksi penolakan dilakukan massa baik dari
mahasiswa maupun masyarakat. Mereka memblokir jalan agar aspirasinya didengar
pemerintah, Rabu (28/3/2012).
Seperti di depan Kampus Universitas Muslim Indonesia di Jalan Urip Sumohardjo.
Ratusan mahasiswa membakar ban di tengah jalan hingga memacetkan arus lalu
lintas.
Aksi penolakan juga dilakukan puluhan dari serikat buruh dan ibu rumah tangga
di fly over Makassar. Di sini massa sempat menutup sebagian jalan.
Polisi yang berjaga tak bisa berbuat banyak dan membiarkan massa menutup jalan,
hingga saat ini aksi masih berlangsung. Aksi berlangsung damai dan tertib.
Massa juga melakukan aksi di Gedung DPRD Sulawesi Selatan. Ratusan orang yang
berasal dari mahasiswa dan masyarakat menyuarakan aksi menolak kenaikan harga
BBM. Aksi berlangsung damai dikawal ratusan polisi.
Tidak hanya itu, aksi penolakan juga terjadi di depan Masjid Al Markaz Al
Islami. Di masjid terbesar di Makassar ini mahasiswa dari Akademi Teknik
Industri Makassar melakukan aksi dengan menutup sebagian besar jalan.
Massa sengaja melakukan aksi di depan masjid sebagai simbol terhentinya
perekonomian rakyat. Pasalnya, aksi di depan masjid ini juga menutup jalan ke
Pasar Terong.
Sekadar diketahui, Pasar Terong merupakan pasar tradisional terbesar di
Makassar. Hingga menjelang sore ini aksi unjuk rasa masih berlangsung.
Sumber : http://news.okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar